Bismillah..
MS Query mungkin
bukan tools untuk analisa data yang canggih seperti layaknya tools analisa
canggih seperti PowerPivot, PowerQuery dan lainnya. Apalagi kalau mengingat
tampilan nya yang mirip sebuah Aplikasi taun ’90 an yang terlihat agak kuno.
Tapi dengan
kemampuan MS Query yang dapat menghubungkan tiap-tiap kolom dalam Excel sheet
dan menjadikan nya selayaknya seperti Tabel dalam sebuah Database yang saling
terkoneksi, maka dengan penggunaan MS Query ini untuk proses Lookup data yang
biasa kita lakukan dengan Formula, dapat dilakukan dengan lebih cepat dan
Praktis.
Ya, saya paham..
terkait dengan postingan sebelumnya mengenai Excel sebagai Database disini :).
Tapi sepertinya mindset saya harus berubah saat baca buku Excel Advanced Report
Development nya Timothy Zapawa.
Beberapa
kelebihan penggunaan Microsoft Query dalam pengolahan data yang banyak (Big
Data) dibandingkan dengan formula Lookup (Vlookup, Index – Match, dll) antara
lain :
1. Proses awal saat
membuka (loading) file hasil MS Query akan jauh lebih cepat. Dibandingkan
dengan file yang penuh dengan formula lookup yang akan jauh lebih lambat.
2. Dengan adanya
penambahan baris baru / data baru pada sumber data, yang perlu kita lakukan
hanyalah klik Refresh pada data hasil Query.
3. Proses Refresh
data juga dapat di atur pada tiap interval waktu.
4. Ditambah dengan menambahkan
sedikit perintah SQL dalam proses filter data, proses Import dapat menjadi
lebih efisien.
5. Proses analisa
data dapat segera dilakukan dengan adanya fasilitas untuk menghasilkan data
dalam bentuk Pivot Table / Data Table.
Ok. Langsung aja.
Untuk contoh kasus kali ini kita gunakan file Northwind.xlsx yang bisa di unduh
disini. Kasusnya adalah gabung beberapa Sheet untuk membuat sebuah laporan
berapa banyak transaksi (OrderID) yang dibuat oleh masing-masing karyawan
dengan menampilkan produk untuk tiap transaksi.
Sebelumnya bukalah
1 Workbook baru. Untuk mengakses MS Query dapat dilakukan melalui Tab Data
(saya gunakan Excel 2010) --> Grup Get External Data --> From Other
Sources --> from Microsoft Query.
Untuk lebih praktis nya, Keyboard shortcut nya adalah Alt + d + d + n.
1. Pada dialog box
Choose Data Source pilih Excel Files* dan klik OK
2. Pilih directory
dimana file MSQuery_Northwind.xlsx disimpan pada dialog box Select Workbook dan
pada kotak Database Name lalu klik OK
3. Sheet-sheet yang
ada dalam Workbook Northwind.xlsx tersebut akan dimunculkan didalam dialog box
Add Tables. Kalau ada Sheet yang tidak muncul, klik Options.. dan pastikan
kotak System Tables di centang √

4. Pilih Table / Sheet Employees dan klik Add. Atau klik dua kali pada Tabel Employees. Lakukan hal yang sama untuk Tabel / Sheet Order Details, Orders, dan Products lalu klik Close. Klik tombol Auto Query untuk segera menampilkan hasil Query.
5. Klik field EmployeeID pada Tabel Employees, dan tarik (drag) untuk menghubungkan field tersebut ke field EmployeeID di Tabel Orders. Lakukan hal yang sama untuk Field OrderID, dan ProductID pada Tabel Orders, Orders Details dan ProductID
6. Pilih EmployeeID
dari Tabel Empoyees dan seret ke Data Grid. Lakukan hal yang sama untuk field
FirstName dan LastName, OrderID dan ProductID dari Tabel OrderDetails, ProductName
dan UnitPrice dari Tabel Products sehingga tampilan nya akan seperti contoh
gambar dibawah.
7. Klik Tombol
Return Data pada toolbar dan pastikan pilihan Tabel dan Existing Worksheet
terpilih pada saat dialog box Import Data muncul. Dalam gambar contoh dipilih
Range A1 pada Sheet1 (=Sheet1!$A$1). Klik OK.
Dan data sudah
disajikan dalam format Data Table dan terhubung :)
Pada posting
berikut insya Allah akan dibahas lebih lanjut mengenai MS Query ini.